Gardaasakota.com.-Persatuan Pemuda Ntori Desa Ntori Kecamatan Wawo Kabupaten Bima menggelar event Ntumbu Tuta Desa Ntori 2025 yang diselenggarakan Jum’at, 17 Oktober 2025 – Minggu, 19 Oktober 2025 di Kawasan Wisata Alam Ina Hami.
Kegiatan tahun ketiga ini diawali dengan Pawai Budaya yang melibatkan segenap warga Desa Ntori, star mulai dari Septi Jaya sampai ujung barat Desa Ntori, kemudian acara dilanjutkan dengan kegiatan pembukaan dan penampilan seni yang cukup atraktif seperti Mpa’a Manca, Buja Kadanda, dan Mpaa Ntumbu Tuta.
Kegiatan ini sepenuhnya didukung melalui APBDes Ntori dan hasil swadaya masyarakat, mengusung tema ‘masyarakat berdaya dengan budaya.
“Event tahunan ketiga kalinya ini diharapkan membawa dampak secara ekonomi, sosial dan budaya,” ungkap Ketua Panitia event Ntumbu Tuta Desa Ntori 2025, Putra Jaya.
Hadir dalam acara pembukaan, Asisten 1 Setda Kabupaten Bima, Fatahullah, S.Pd, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Diah Citra Pravitasari, Jenateke Kesultanan Bima, M. Putra Feryandi, S.IP, M.IP, Camat Wawo, Syafruddin, S.Sos, Kades Ntori, Algisyarif, S.Sos, perwakilan Polres Bima Kota dan unsur masyarakat lainnya.
Asisten 1 Setda Kabupaten Bima, Fatahullah, S.Pd, menyampaikan apresiasi yang luar biasa dari Pemkab Bima atas terselenggarannya event tradisional yang digagas oleh generasi muda setempat yang dinilainya sukses melestarikan tradisi budaya.
“Terima kasih pak Kades dan generasi pemuda Ntori. InsyaAllah kedepan Kabupaten Bima akan hadir di event berikutnya karena momentum ini akan mengangkat nama Kabupaten Bima di event Nasional,” ucapnya.
Menurutnya, Ntumbu Tuta adalah tradisi unik yang dimiliki masyarakat Desa Ntori Bima Nusa Tenggara Barat yang melibatkan adu kepala sebagai simbol kekuatan dan kesatria. “Ini salah satu tradisi yang harus kita lestarikan bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Diah Citra Pravitasari, juga menyampaikan apresiasinya karena generasi muda tetap menyelenggarakan event tradisional.
“Di Wawo ada event Uma Lenggenya dan sekarang ada Ntumbu Tuta, ini luar biasa,” sebutnya.
Pihaknya juga berharap kedepan event ini menjadi catatan penting untuk didukung secara bersama sama. “Semoga acara ini dapat berjalan sukses, lancar, dan memberikan kesan yang baik,” ujarnya.
Kegiatan ini rencananya akan berlangsung tiga hari kedepan, dengan berbagai acara seperti tari, terikal cau muna, pendidikan jurnalistik, dan patu cambe. (GA. Jack*)















