Gardaasakota.com.-Ratusan guru honorer sekolah swasta dan madrasah Kabupaten Bima menggelar aksi demonstrasi di kantor DPRD Kabupaten Bima, Kamis (18/9/2025).
Mereka mendesak Bupati Bima dan DPRD untuk memperjuangkan kesetaraan perlakuan bagi guru swasta dan madrasah agar bisa menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu seperti guru sekolah negeri.
“Bapak, Ibu DPRD Kabupaten Bima, sampaikan ke DPR RI supaya kami ini bisa menikmati apa itu PPPK, kami sudah mengabdi puluhan tahun di madrasah dan sekolah swasta,” pinta perwakilan massa Pendemo di gedung DPRD Kabupaten Bima, yang juga menggelar aksi serupa di kantor Kemenag Kabupaten Bima tersebut.
Pantauan wartawan, setelah beberapa saat menggelar orasi, mereka kemudian diterima oleh dewan sejumlah anggota DPRD diantaranya Ardiwin, S.H Ketua Komisi IV, Nukrah, S.H, Ketua komisi III, dan Irwan, SH.
Berhubung Ketua DPRD, Diah Citra Pravitasari, sedang berada di luar daerah, pihak dewan berjanji akan segera menindak lanjuti semua aspirasi yang disampaikan para guru honorer swasta tersebut dan segera menindak lanjutinya dengan Pimpinan Dewan.
“Tuntutan dari kawan kawan guru honorer swasta tadi meminta rekomendasi ke dewan agar bisa diperjuangkan sebagai PPPK Paruh Waktu ke Pusat (DPR RI),” ungkap Ardiwin.
Sebagai dewan, kata dia, pihaknya sangat merespon tuntutan massa aksi yang meminta keadilan dan akan segera mengeluarkan rekomendasi.
“Kita akan segera tindak lanjuti untuk disampaikan ke Pimpinan Dewan, InsyaAllah segera akan ada rekomendasi yang dikeluarkan dewan nantinya,” pungkas Ardiwin. (GA. 212*)




















