Gardaasakota.com.-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima mengalokasikan dana yang cukup besar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 untuk penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten.
Informasi ini terungkap dari Plt Kabag Kesra Kabupaten Bima, H. Ahyani, S.Ag, kepada Garda Asakota di arena MTQ Desa Tawali Kecamatan Wera, Kamis (6 November 2025).
Menurut Ahyani, penggunaan anggaran MTQ terpecah pecah dan terbagi menjadi tiga pos utama pembelanjaan.
Untuk alokasi pertama sebesar Rp160 juta diperuntukkan bagi dekorasi, pembayaran listrik, serta penyediaan terop untuk delapan arena lomba. Selanjutnya, Rp300 juta dialokasikan untuk Dewan Hakam dan pelaksanaan musabaqah.
Sedangkan porsi terbesarnya yakni Rp865 juta, disiapkan untuk hadiah bagi seluruh mata lomba yang dipertandingkan. Jika dikalkulasi, maka anggaran yang digelontorkan mencapai sekitar Rp1,325 miliar.
“Porsi terbesar untuk hadiah, karena semua mata lomba dilibatkan, sehingga total hadiah mencapai Rp 865 juta,” jelas Ahyani.
Selain dana pemerintah, pembangunan arena MTQ melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Dari pemagaran keliling hingga pembangunan panggung kiri, kanan, dan panggung utama, seluruh pekerjaan dilaksanakan secara gotong‑royong oleh warga Desa Tawali yang menjadi tuan rumah, dengan dukungan Pemerintah Kecamatan Wera.
Acara MTQ ini diharapkan dapat mempererat kebersamaan umat serta menumbuhkan semangat keagamaan di wilayah Kabupaten Bima. (GA. 212*)




















