Silaturahmi dengan Jajaran Baznas, Walikota Bima Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Optimalisasi Pengumpulan Zakat

Foto bersama Walikota Bima, Kabag Kesra, dan Komisioner Baznas Kota Bima usai pertemuan silaturahmi di ruangan kerja Walikota Bima, Kamis (13/3/2025).

Gardaasakota.com.-Walikota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, Kamis, 13 Maret 2025, menerima silaturrahmi jajaran Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bima dalam rangka upaya optimalisasi pengelolaan dan penyaluran zakat di Kota Bima guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Silaturrahmi yang dilaksanakan di ruang kerja Walikota tersebut dihadiri oleh Walikota Bima, Asisten I Setda Kota Bima, Kabag Kesra Setda Kota Bima, Ketua dan Komisioner Baznas Kota Bima.

Walikota Bima, H. A. Rahman menyatakan dukungannya terhadap program Baznas dan menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan Baznas dalam mengoptimalkan penghimpunan zakat.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih aktif dalam menunaikan zakat sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan keagamaan.

“Kami berharap sinergi antara pemerintah dan Baznas semakin kuat, sehingga zakat yang dihimpun dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Walikota.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Bima, H. Nurdin Mansyur menyampaikan laporan mengenai penerimaan dan pendistribusian zakat, infak, dan sedekah. Selain itu, dibahas pula strategi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat umum dalam menunaikan zakat melalui Baznas.

H. Nurdin juga mengajak seluruh masyarakat untuk berkontribusi melalui zakat, infak, dan sedekah sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan kepedulian terhadap sesama.

“Untuk zakat fitrah nya 2,5 kg beras atau diuangkan senilai Rp35.000. Dengan adanya kerja sama yang erat antara pemerintah dan Baznas, diharapkan penyaluran bantuan semakin efektif dan tepat sasaran,” imbuhnya. (GA. 212*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page