STIE BIMA Berdayakan Masyarakat Lewirato Melalui Program PKM

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima (STIE BIMA) kembali memperoleh hibah PKM Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP) 2025 untuk memberdayakan masyarakat di berbagai desa dan kelurahan.

Gardaasakota.com.-Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima (STIE BIMA) kembali memperoleh hibah PKM Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP) 2025 untuk memberdayakan masyarakat di berbagai desa dan kelurahan. Salah satu program yang berhasil dilaksanakan adalah Pengabdian Kepada Masyarakat kategori PMP di Kelurahan Lewirato, Kota Bima.

Program ini diketuai oleh Ismunandar, M.M, dengan dua anggota tim, yaitu Firmansyah Kusumayadi, MM dan M. Inas Riandi, M. Si. Program ini mengusung tema Pengembangan usaha sayuran organik kelompok Dasawisma Lulu Garden di Kelurahan Lewirato.

Meskipun kelompok usaha ini telah lama berproduksi, namun anggota kelompok mengalami berbagai kendala, terutama dalam hal alat produksi, pemasaran, dan pengemasan produk.

Tim PKM dari STIE BIMA merancang berbagai program untuk memaksimalkan potensi kelompok usaha, termasuk pemberian bantuan alat produksi, memperdalam literasi enterpreneur dan manajemen usaha, serta memberikan pelatihan pemasaran digital dan pengemasan produk.

Beberapa kegiatan telah dilaksanakan oleh tim, termasuk pemberian alat produksi dan seminar dan pelatihan yang melibatkan anggota kelompok usaha Dasawisma Lulu Garden serta warga sekitar.

Lurah Lewirato, A. Munir Hariaddin, S. Pd, menyampaikan apresiasinya pada tim dosen dari STIE BIMA karena telah membantu meningkatkan usaha masyarakat di wilayah Kelurahan Lewirato. “Saya sangat berterima kasih pada para akademisi dari STIE BIMA, UNBO, dan Kemendikbudristek atas program yang sangat bermanfaat ini,” ungkapnya.

Lurah Lewirato berharap program-program seperti ini dapat berkontribusi dan terus hadir di kelurahannya di masa yang akan datang karena dampaknya sangat positif bagi pengembangan ekonomi masyarakat.

“Kami berharap program ini bisa memotivasi usaha lain di Kelurahan Lewirato untuk mengembangkan bisnis mereka, terutama dengan bantuan dari akademisi dan pemerintah,” tambahnya. (GA. 212*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page