Gardaasakota.com.-Dalam rangka mendukung program Nasional swasembada pangan dan memperkuat ketahanan pangan nasional, Kodim 1608/Bima bersama Forkopimda Kabupaten dan Kota Bima mengikuti kegiatan Panen Raya Padi Serentak Nasional yang digelar di 14 provinsi di Indonesia.
Bertempat di lahan sawah milik Kelompok Tani So La Ta’a, Desa Teke, Kecamatan Palibelo, kegiatan Panen Raya Kabupaten Bima dihadiri oleh Bupati Bima Ady Mahyudin, SE, Dandim 1608/Bima, Kapolres Bima, unsur Forkopimda, para kepala OPD, camat, kepala desa, serta sekitar 100 petani dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Ady Mahyudin menegaskan bahwa panen raya ini merupakan implementasi nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung salah satu dari 17 program prioritas Presiden RI, Jenderal (Purn) H. Prabowo Subianto, yaitu swasembada pangan.
“Dengan luas lahan pertanian mencapai 49.000 hektar dan potensi produksi sebesar 250 ton padi per tahun, Kabupaten Bima memiliki posisi strategis sebagai lumbung pangan regional,” ungkapnya.
Kegiatan panen dilakukan secara simbolis menggunakan combine harvester dan ditutup dengan penimbangan hasil panen serta sesi foto bersama kelompok tani. Pemerintah Kabupaten Bima juga memastikan ketersediaan pupuk untuk musim tanam 2025 dalam kondisi aman dan mencukupi.
Sementara itu, di Kota Bima, kegiatan Panen Raya digelar di lahan Poktan Lacici, Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, dan berlangsung secara serentak dengan terhubung langsung melalui Zoom Meeting bersama Presiden RI, Jenderal (Purn) H. Prabowo Subianto dari Kabupaten Majalengka.
Walikota Bima H. A. Rahman H. Abidin bersama Wakil Walikota, Feri Sofiyan, SH, unsur Forkopimda, pimpinan OPD, serta para petani turut hadir dalam kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Walikota menyampaikan apresiasi kepada para petani yang terus produktif meskipun dihadapkan pada tantangan alih fungsi lahan di kawasan perkotaan.
“Kami mengajak generasi muda untuk tidak ragu memilih profesi sebagai petani. Ini pekerjaan mulia, dan menjadi bagian penting dari masa depan pangan bangsa,” ujarnya.
Presiden Prabowo dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam menjaga ketersediaan pangan dan kesejahteraan petani. Ia juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menekan harga pangan, memperluas bantuan desa, serta memberantas korupsi di sektor pangan.
Kegiatan Zoom Meeting berlangsung lancar dan sukses hingga pukul 13.45 WITA, menjadi penanda keberhasilan panen raya nasional yang disambut antusias di seluruh Indonesia. (GA. 212*)