Gardaasakota.com.-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bima, Syamsurih S.H., ditemani Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bima, Siswadi, S.Si, M.Ak, CRMO, menghadiri acara Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bima Tahun 2025-2029.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, S.H,. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bima., Ny. Hj. Badrah Ekawati A. Rahman, SE, S.Tr.Keb., dan Ketua GOW, Ny. Jumriah Feri Sofyian, turut hadir juga Sekretaris Daerah Kota Bima Drs. H. Muktar, M.H., Inspektur, Seluruh Staf Ahli, Seluruh Asisten, Seluruh Kepala OPD, Seluruh Kabag, Seluruh Camat dan Lurah yang mendapat undangan.
Konsultasi publik ini bertujuan untuk menyelaraskan visi dan misi pembangunan daerah dengan kebijakan nasional dan provinsi. Selain itu, kegiatan ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan masukan dan usulan terkait berbagai sektor pembangunan, termasuk infrastruktur, pendidikan, kesehatan, ekonomi, serta lingkungan hidup.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bima Syamsurih S.H, menyambut baik kegiatan acara Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bima Tahun 2025-2029 ini.
Ia mengapresiasi yang sebesar-besarnya kepada Walikota dan Wakil Walikota Bima serta Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) atas terlaksananya acara ini yang dimana kegiatan ini sangatlah penting untuk menjaring aspirasi dari masyarakat sehingga dapat bersama membangun Kota Bima tercinta ini.
Sebelumnya Wakil Walikota Bima dalam sambutannya, menegaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah merupakan dokumen penting yang menjadi pedoman arah pembangunan Kota Bima selama lima tahun ke depan.
Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat sangat dibutuhkan agar kebijakan yang disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kota Bima untuk mendengarkan langsung berbagai masukan dari masyarakat dan pemangku kepentingan.
Dengan adanya konsultasi publik ini, diharapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang disusun dapat lebih partisipatif, inklusif, dan berorientasi pada kebutuhan nyata masyarakat.
Acara yang berlangsung di Aula Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Bima ini pada hari Kamis, tanggal 20 Maret 2025. Ditutup dengan foto bersama dan ramah tamah. (GA. 212*)