Gardaasakota.com.-Pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) resmi membuka retret kepala daerah terpilih Pilkada 2024 di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Retret akan berlangsung mulai tanggal 21-28 Februari 2025.
Kegiatan retret kepala daerah itu menyusul surat edaran Mendagri nomor 200.5/628/SJ tanggal 11 Februari 2025 tentang orientasi bagi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah 2025.
Selain Kepala Daerah (Gubernur, Bupati dan Walikota) Wakil Kepala Daerah, juga diwajibkan untuk sudah berada di barak/asrama Akademi Militer Magelang pada hari Kamis tanggal 27 Februari dan selanjutnya mengikuti rangkaian kegiatan orientasi rersebut bersama dengan Kepala Daerah sampai dengan hari Jumat tanggal 28 Februari 2025.
“Sehubungan dengan padatnya agenda dan untuk mempraktekkan kedisplinan, maka diwajibkan bagi Wakil Kepala Daerah
untuk sudah berada di barak/asrama Akademi Militer Magelang pada hari Kamis tanggal 27 Februari,” tegas Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, dalam suratnya nomor 200.5/794/SJ tertanggal 19 Februari 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan koordinasi pemerintahan daerah dengan kebijakan nasional.
Retret ini menghadirkan sejumlah pemateri dari berbagai bidang yang akan memberikan wawasan strategis kepada kepala daerah. Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya menegaskan bahwa ada lima fokus utama dalam pembekalan ini. Meliputi,
Pemahaman Tugas Pokok Kepala Daerah. Mengingat tidak semua kepala daerah memiliki latar belakang politik atau pemerintahan, sesi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam terkait tugas dan wewenang yang mereka emban.
Pemahaman Astacita. Para kepala daerah akan dibekali wawasan mengenai delapan visi pemerintahan Prabowo-Gibran agar dapat menyelaraskan kebijakan daerah dengan program nasional. Membangun Kedekatan Emosional Antar Kepala Daerah. Retret ini menjadi ajang bagi kepala daerah untuk memperkuat jejaring, koordinasi, serta kerja sama antar wilayah.
Pengelolaan Anggaran Daerah.
Para kepala daerah akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang tata kelola keuangan yang transparan dan efektif guna mengoptimalkan alokasi dana.
Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan.
Materi ini bertujuan untuk memperkuat komitmen kepala daerah dalam menjaga stabilitas nasional dan membangun semangat nasionalisme dalam kebijakan daerah. (GA. 212*)