Gardaasakota.com.-Menjadi bankir setelah lulus SMA bukan lagi impian yang mustahil. BTPN Syariah membuka pintu kesempatan bagi perempuan muda di Bima lulusan SMA/sederajat untuk bergabung sebagai Community Officer (CO), garda terdepan perusahaan dalam memberdayakan masyarakat inklusi, khususnya pelaku usaha ultra mikro perempuan.
Melalui Job Fair 2025 yang digelar di Museum Asi Mbojo Bima mulai pukul 09.00 Wita, BTPN Syariah mengajak para perempuan muda untuk mengenal lebih dekat profesi Community Officer, berkonsultasi langsung, mendengar kisah inspiratif dari petugas lapangan, dan mendaftarkan diri untuk berkarier di bank swasta resmi yang diawasi oleh regulator.
Sebagai Community Officer, perempuan muda tidak hanya memperoleh gaji yang kompetitif dan fasilitas kerja, tetapi juga memiliki peran penting dalam memberikan akses keuangan dan pengetahuan kepada masyarakat yang selama ini belum tersentuh layanan perbankan formal.
“Gaji dari BTPN Syariah begitu berarti buat saya. Sekarang saya bisa mandiri, merenovasi rumah, dan menyekolahkan adik-adik saya,” cerita Meniarti, salah satu Community Officer BTPN Syariah asal Bima yang telah bekerja sekitar lima tahun.
Bagi Meniarti, pekerjaannya bukan sekadar profesi. Ia bangga menjadi bagian dari bank resmi yang hadir langsung di tengah masyarakat, khususnya di wilayah yang minim akses pekerjaan. “Ada kebahagiaan yang tak ternilai saat melihat nasabah tumbuh dari nol hingga percaya diri menjalankan usahanya,” tuturnya.
Hal senada diungkapkan oleh Aryani, Community Officer BTPN Syariah lainnya dari Bima. Ia mengaku dapat membeli motor dan mulai investasi emas dari gaji yang diterimanya setiap bulan. “Saya mendapatkan gaji yang baik dari BTPN Syariah. Dari sini saya bisa mewujudkan mimpi dan keinginan untuk membeli motor dan investasi emas,” ucap Aryani.
Namun, pencapaian finansial pribadi bukanlah satu-satunya alasan Aryani bekerja di BTPN Syariah. Ia juga merasa bangga dapat ikut berkontribusi dalam memberdayakan dan melayani langsung masyarakat inklusi, khususnya perempuan prasejahtera produktif.
“Saya bahagia bisa membantu ibu-ibu pengusaha ultra mikro di daerah tempat saya lahir. Dengan cara ini, saya ikut memajukan ekonomi lokal. Saya ikut mendampingi ibu-ibu nasabah, dari yang belum memiliki usaha hingga yang usahanya mulai berkembang,” ungkap Aryani.
Kepala Pembiayaan Area Bima Nurhaidah mengatakan BTPN Syariah sebagai bank yang yang fokus memberdayakan masyarakat inklusi di berbagai daerah Indonesia, hadir langsung di tengah masyarakat lewat kumpulan setiap dua minggu sekali yang dilayani oleh Community Officer.
“Kumpulan menjadi wadah BTPN Syariah dalam memberdayakan dan mendampingi masyarakat inklusi. Melalui pendekatan ini, kami tanamkan empat perilaku unggul, yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS) agar nasabah dapat bertahan dalam berbagai situasi,” papar Nurhaidah.
Oleh karena itu, BTPN Syariah aktif merekrut putri-putri daerah untuk menjadi garda terdepan Bank dalam melayani segmen ultra mikro dengan mendapatkan gaji dan benefit yang memadai. “Ini bentuk komitmen kami untuk memastikan kesejahteraan setiap pekerja. Terlebih, Community Officer memberikan kontribusi nyata, sehingga gaji yang kompetitif bukan hanya soal regulasi bagi kami, tapi juga penghargaan atas semangat mereka untuk ikut berdampak bagi masyarakat inklusi selain itu mereka juga mendapatkan benefit lain yang belum tentu didapatkan di perusahaan lain,” ujar Nurhaidah.
Ainul Yaqin, Corporate & Marketing Communication Head BTPN Syariah menambahkan bahwa BTPN Syariah merupakan satu-satunya bank syariah yang fokus memberdayakan masyarakat inklusi yang memberikan akses keuangan dengan menyediakan layanan perbankan yang tepat sesuai kebutuhan masyarakat, dan juga akses pengetahuan dengan memberikan program pemberdayaan yang berguna untuk mengembangkan usaha dan mencapai kehidupan yang lebih berarti.
“Bahwa program pemberdayaan BTPN Syariah itu menciptakan Community Officer sebagai role model dan pendamping bagi ibu-ibu nasabah. Keteladanan Community Officer ini adalah cara untuk membawa perubahan perilaku kepada nasabah yang kami layani.
BTPN Syariah membuka kesempatan bagi putri daerah untuk menjadi karyawan Bank dengan paket komplet, mulai dari tempat tinggal, transportasi, dan benefit lain yang bersaing untuk menunjang pekerjaan Community Officer,dengan demikian mereka juga dapat membantu keluarga mereka secara ekonomi,” jelas Ain, panggilan akrab Ainul Yaqin.
Kualifikasi dan Benefit Menjadi Community Officer Bagi perempuan-perempuan muda yang siap berpetualang ke pelosok-pelosok Indonesia menjadi #bankirpemberdaya, membantu dan mendampingi ibu-ibu secara langsung sekaligus meniti karir di dunia perbankan, seperti Rani, BTPN Syariah membuka kesempatan karir sebagai Community Officer dengan kualifikasi, sebagai berikut:
- Perempuan, usia 18-33 tahun
- Pendidikan minimal SMA/sederajat
- Senang berpetualang
- Dapat mengendarai sepeda motor (manual)
- Mempunyai SIM C
Benefit dan Fasilitas Lowongan Kerja BTPN Syariah
- Pendapatan tetap, THR, insentif
- Jaminan kesehatan lengkap (BPJS, asuransi rawat inap)
- Fasilitas tempat tinggal dan kendaraan kerja
- Pelatihan dan pengembangan diri
- Kesempatan beasiswa S1
Gambaran Pekerjaan
- Berpetualang ke pelosok daerah untuk melakukan sosialisasi produk pembiayaan modal usaha berbasis syariah
- Mengajak ibu-ibu untuk mulai atau membesarkan usahanya menjadi nasabah BTPN Syariah
- Mendampingi dan menjalin hubungan baik dengan nasabah
- Datang ke kelompok pertemuan rutin nasabah untuk menjalankan fungsi sebagai bankir
Yuk kunjungi booth BTPN Syariah di Job Fair 2025 yang diselenggarakan di Museum Asi Mbojo Bima dari pukul 09.00 WITA-selesai! Jadilah bagian dari perubahan. Bangun karier yang bermakna dan berdampak. BTPN Syariah menantimu menjadi #bankirpemberdaya! (*)