Gardaasakota.com.- Musyawarah Kabupaten (Muskab) Palang Merah Indonesia (PMI) Lombok Barat tahun 2025 resmi digelar dengan tema “Kembali ke rumah besar untuk kemanusiaan” di Lombok Plaza, Kamis (22/5).
Ketua PMI NTB, Lalu Herman Mahaputra berharap Muskab PMI dapat melahirkan figur pemimpin yang Mencintai Organisasi.
Sebab menurutnya dari seluruh kabupaten/kota di NTB, PMI Lombok Barat merupakan organisasi kemanusiaan yang mandiri. Ia mendorong agar Muskab kali ini memilih pemimpin yang mencintai organisasi.
“Memang PMI Lobar ini sudah mandiri. Pilihlah orang-orang yang mencintai PMI,” tegas dia.
Pria yang akrab disapa Dr Jack ini juga berharap agar Ketua terpilih nantinya dapat menjalin kemitraan dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.
“Pengurus PMI Lobar harus menjalin kemitraan dan kerja sama harus dilaksanakan. Saya meminta pengurus agar bekerja sama dengan pemerintah daerah Lombok Barat,” ujar Jack.
Ia juga berharap proses pemilihan ketua berjalan dengan baik untuk kegiatan kemanusiaan ke depannya.
“Saya ingin sekali proses ini diawali dan diakhiri dengan baik,” kata dia.
Ia menjelaskan pengurus PMI NTB tidak akan mengintervensi proses pemilihan ketua baru organisasi.
“Kami di PMI NTB tidak akan mengintervensi apa pun. Silakan berproses,” tegas dia.
Ia berharap proses musyawarah kabupaten kali ini terpilih ketua yang berintegritas dan amanah.
“Pilihlah ketua yang berintegritas dan transparan,” tegasnya.
Ia juga menekankan, sebagai organisasi kemanusiaan, PMI tidak boleh meninggalkan relawan.
“Sebagai organisasi kemanusiaan, roh PMI ada di relawan. Jangan tinggalkan relawan. Relawan garda terdepan, pengurus hanya mengarahkan,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Dr Jack juga memberikan apresiasinya terhadap kinerja Plt PMI Lobar, Fahrul Mustofa atas keberhasilannya menggelar acara Muskab.
“Luar biasa, belum ada calon ketua sebanyak tujuh orang. Kita memilih Fahrul Mustofa sebagai Plt karena pengalaman bekerja di KSR PMI Unram,” kata dia.
“Tugas Plt menyiapkan hal-hal yang dilakukan untuk Muskab PMI Lobar dan berjalan dengan baik hari ini,” sambung Dr. Jack.
Sementara itu, Plt. Ketua PMI Lobar, Fahrul Mustofa dalam sambutannya mengatakan banyak persoalan di PMI Lobar yang dilakukan perbaikan secara bertahap.
Arul memastikan seluruh panitia Muskab sudah sesuai dengan AD/ART organisasi. Seluruh rangkaian Muskab telah dilaksanakan sesuai arahan Ketua PMI Provinsi NTB Dr. Lalu Herman Mahaputra.
“Banyak lika-liku saya temukan. Kunci markas kosong semua, komputer mati, arsip hilang. Inilah tantangan yang kita perbaiki. Setiap tangan Tuhan itu bekerja di PMI Lobar,” tegas Arul.
Arul menemukan banyak persoalan di tubuh PMI Lombok Barat. Bahkan hampir semua relawan ditinggalkan oleh pengurus sebelumnya. Padahal, kata dia, relawan merupakan urat nadi dari aksi-aksi kemanusiaan di tubuh PMI.
“Semua relawan di belakang dilupakan. Itu yang harus dirapikan,” tegas Arul.
Ia menambahkan kesuksesan kegiatan Muskab PMI Lobar ini karena kerja sama dengan relawan.
“Terima kasih kerja sama semua pihak. Relawan membantu untuk iuran kegiatan Muskab kali ini,” kata dia.
Ia juga menjelaskan sebanyak tujuh orang yang sudah mendaftarkan diri menjadi calon ketua pada Muskab PMI Lobar 2025.
“Sudah tujuh orang yang mendaftar. Kami membuka pendaftaran sampai pukul 18.00 WITA kemarin,” kata wartawan senior ini.
Berikut nama-nama tujuh orang yang mendaftar sebagai calon Ketua PMI Lombok Barat pada Muskab tahun 2025, di antaranya:
- Hasan Basri
- Samsyul Arifin
- Fatur Rahman
- Agus Sastrawan
- H. L. Sadri
- Haris Karnaen
- H. L. Winengan. (*)