PJ Gubernur Tegaskan Komitmen Pemprov NTB Wujudkan KIP Melalui Lima Gagasan Pokok

Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Hassanudin, dalam paparan presentasinya pada pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi KIP 2024 tegaskan pemerintah Provinsi NTB berkomitmen dalam mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) melalui lima gagasan pokok, berlangsung di Jakarta pada Rabu, 13/11/2024.

Gardaasakota.com.- Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Hassanudin, dalam paparan presentasinya pada pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi KIP 2024 tegaskan pemerintah Provinsi NTB berkomitmen dalam mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) melalui lima gagasan pokok, berlangsung di Jakarta pada Rabu, 13/11/2024.

Pj Gubernur Dr. Hassanudin, menyampaikan Keterbukaan informasi publik (KIP) sangat penting dalam menjalankan prinsip-prinsip demokrasi dan mendukung tata kelola pemerintahan yang baik (Good Givernance). Bentuk komitmen pemerintah NTB wujudkan KIP dengan kebijakan dan gagasan yang dituangkan dalam lima (5) gagasan pokok

Yaitu.

1. Perbaikan tata kelola PPID yang sesuai regulasi,

2. Penyediaan informasi publik yang berkualitas dan berkesinambungan,

3. Peningkatan kualitas layanan informasi publik yang responsif, mudah dan inklusif,

4. Amplifikasi publikasi dan penyebaran informasi publik secara masif

5. Memperluas kolaborasi dan berbagai pemangku kepentingan untuk mendorong keterbukaan informasi publik

“Sebagaimana yang kita ketahui bersama keterbukaan informasi bagi pembangunan daerah serta penguatan kepercayaan publik terhadap pemerintah sangat penting, sehingga kami pemerintah NTB rumuskan kebijakan dan gagasan yang dituangkan dalam lima (5) gagasan pokok,” papar Pj gubernur.

Penjabat gubernur juga menjelaskan Strategi KIP yang di susun Pemerintah NTB selaras dengan visi misi Presiden Prabowo Subianto dan wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang termaktub dalam asta cita, RPJPD NTB tahun 2025-2045, dan teknokratik RPJMD NTB tahun 2025-2029. Asta cita salah satu dari 17 program prioritas yaitu reformasi politik, hukum, dan birokrasi melalui digitalisasi dengan satu data terpadu.

“Strategi ini juga selaras dengan visi misi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran,” bebernya.

Diakhir Pj Gubernur Hassanudin, berharap adanya Monev KIP tersebut sebagai pemacu semangat dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat NTB dan segala bentuk Ikhtiar yang dilakukan membawa kebaikan untuk masyarakat luas secara Umum dan NTB secara khusus.

“Adanya kegiatan monev KIP tahun 2024 semoga sebagai pemacu semangat dalam memberikan pelayanan yang optimal dan transparan, semoga ikhtiar bersama yang kami lakukan hingga detik ini membawa kebermanfaatan bagi masyarakat luas terutama masyarakat NTB.” tutupnya. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page