Gardaasakota.com.-Warga Kelurahan Kolo dengan antusias menyatakan wilayahnya sebagai salah satu titik kemenangan bagi pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bima, H A Rahman H Abidin dan Feri Sofiyan (Man-Feri).
Hal ini terlihat jelas saat acara silaturahmi yang digelar, Sabtu sore 21 September 2024, di mana ribuan warga memadati jalan dan lapangan untuk menyambut Paslon yang mereka dukung dengan penuh semangat.
Sejak pukul 14.00 Wita, suasana di Kolo telah dipenuhi dengan sorak-sorai kegembiraan warga. Mereka menyambut kehadiran Man-Feri dengan yel-yel kemenangan yang menggema, memberikan energi positif bagi pasangan calon tersebut.
Ketua panitia acara Firmansyah dalam sambutannya mengungkapkan besarnya dukungan masyarakat Kolo terhadap Man-Feri. Menurutnya, acara yang dihadiri oleh ribuan warga itu adalah bukti nyata bahwa Kolo sepenuhnya berada di belakang pasangan ini.
“Antusiasme masyarakat Kolo dalam mempersiapkan dan menghadiri kegiatan ini luar biasa. Kolo membiru dengan dukungan penuh untuk Man-Feri. Kami yakin, kemenangan Man-Feri akan dimulai dari Kolo,” ujar Firmansyah penuh keyakinan.
Hal senada juga disampaikan oleh Anggota DPRD Kota Bima terpilih, Sudarmo yang turut hadir dalam acara tersebut. Sudarmo menegaskan bahwa dirinya dan warga Kolo akan berjuang habis-habisan untuk memenangkan Man-Feri dalam Pilkada 2024.
“Kami akan mengobarkan jiwa dan raga untuk memastikan kemenangan Man-Feri. Jangan pernah percaya dengan janji-janji Paslon lain.
Saya sudah membuktikan komitmen kepada masyarakat Kolo, dan sekarang mari kita bersama-sama mengantarkan Man-Feri menjadi Walikota dan Wakil Walikota Bima,” tegas Sudarmo di hadapan ribuan warga.
Sebagai bentuk komitmennya, Sudarmo juga berjanji akan menyumbangkan gajinya sebagai anggota DPRD untuk masyarakat Kolo sebagai bentuk balas budi atas dukungan yang telah mereka berikan.
“Setelah warga Kolo semua berhasil mengantarkan saya menjadi anggota dewan, kini saatnya kita bersama-sama berjuang untuk kemenangan Man-Feri,” ajaknya.
Dukungan penuh dari masyarakat Kolo ini menambah optimisme pasangan Man-Feri dalam menghadapi Pilkada 2024, dengan visi mereka untuk membawa Kota Bima ke arah yang lebih maju dan bermartabat.
Jalan Melayu-Kolo, Simbol Keberhasilan MAN FERI
Calon Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, dalam pidato politiknya di hadapan masyarakat Kelurahan Kolo, Sabtu sore 21 September 2024 memberikan sambutan yang luar biasa sebagai bentuk apresiasi atas dukungan kuat terhadap pasangan calon Man-Feri.
Feri menegaskan bahwa Man-Feri bukanlah sosok baru di Pemerintahan Kota Bima. Pengalaman keduanya, baik di legislatif maupun eksekutif, telah memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah, salah satunya adalah pembangunan jalan Melayu-Kolo.
Infrastruktur ini, menurut Feri, telah membuka akses yang lebih baik dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
“Jalan Melayu-Kolo adalah salah satu karya nyata Man-Feri saat memimpin di legislatif eksekutif, yang kini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Akses yang lebih mudah telah membantu meningkatkan ekonomi di wilayah ini,” ungkap Feri dengan penuh keyakinan.
Dalam kesempatan itu, Feri juga menekankan pentingnya mendukung sektor-sektor utama yang menjadi mata pencaharian warga Kolo.
Ia berjanji bahwa jika terpilih, Man-Feri akan memperhatikan nasib nelayan, petani, peternak, dan pengrajin batu bata di Kelurahan Kolo.
Salah satu program unggulannya adalah memberikan asuransi keselamatan untuk para nelayan, di mana seluruh biaya akan ditanggung oleh pemerintah.
“Setiap nelayan akan mendapatkan asuransi keselamatan yang ditanggung oleh pemerintah. Ini adalah komitmen kami untuk memastikan para nelayan terlindungi saat mereka bekerja di laut,” tegasnya.
Selain itu, melalui Pokir Sudarmo, Anggota DPRD Kota Bima terpilih, Feri juga berjanji akan mengadakan alat pendeteksi ikan (fish finder) yang akan meningkatkan hasil tangkapan nelayan.
Kemudian juga berencana membuka jalan usaha pertanian untuk memudahkan mobilisasi hasil panen, yang pada akhirnya akan meningkatkan ekonomi para petani.
Feri juga berkomitmen untuk membangun pabrik pengolahan ikan sebagai langkah lanjutan dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat Kolo. Pabrik tersebut tidak hanya akan menambah nilai jual hasil laut, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi anak muda.
“Kami ingin ada pabrik pengolahan ikan yang dapat mengolah hasil laut menjadi berbagai produk, sehingga masyarakat bisa menikmati manfaat ekonomi yang lebih besar, serta membuka lapangan kerja bagi generasi muda,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada ekonomi, Feri juga menyentuh sektor kesehatan dan pendidikan. Ia berjanji akan membangun rumah sakit yang representatif, memberikan beasiswa kepada anak-anak berprestasi serta meningkatkan insentif untuk guru ngaji, imam, dan marbot.
“Kami juga akan memberikan perhatian lebih kepada anak-anak yang hafidz dan hafidzah, sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap pendidikan agama,” jelasnya.
Menutup pidatonya, Feri Sofiyan menyampaikan optimisme bahwa semua program ini bisa direalisasikan jika ada kemauan yang kuat dari pemerintah dan masyarakat.
Dirinya menegaskan bahwa Kota Bima bisa mencapai banyak hal, asalkan ada keinginan yang tulus untuk melaksanakannya.
“Jika daerah lain bisa melakukan hal yang sama, kenapa Kota Bima tidak bisa? Masalahnya hanya soal kemauan. Kita bisa melakukannya jika kita benar-benar bertekad untuk mewujudkannya,” tutup Feri dengan penuh semangat. (GA. 003*)
- Tonton video MARI di Kolo: